Lima puluh hari telah direngut oleh Israel dengan tujuan untuk melancarkan misi "Operation Protective Edge". Akhirnya gencatan senjata dibuka dan kedua belah pihak pun bersestuju untuk melakukan perdamaian. Tetapi bagi anak-anak Gaza perang merupakan suatu momentum mengerikan yang seharusnya tidak dialami saat usia dini. Mereka sudah melihat berbagai macam hal-hal mengerikan, seperti saat roket jatuh, mayat-mayat berserakan yang bagian tubuhnya sebagian telah hilang, atau saat orang tua mereka terbunuh saat mencoba melindungi anak-anaknya...
United Nations Relief &Works Agency atau sebut saja dengan UNRWA telah memberi perhatian khusus kepada para pelajar sebelum memulai kelas reguler mereka. Tentu saja tidak akan mudah terutama saat survey mengatakan bahwa saat usia dini anak-anak lebih cepat menangkap hal yang mudah diingat dan dapat bersifat permanen.
Sudah tertulis dalam kitab suci Al-Quran bahwa orang-orang Yahudi secara ilmu pengetahuan lebih pintar tetapi bukan berarti lebih baik.Berharaplah bahwa anak-anak korban Israel melalui luka penderitaan yang mendalam akan membuat mereka tumbuh menjadi pribadi yang baik dan dapat Melindungi Palestina dan merebut kembali Masjidil Aqsa yang terdapat di kota Jerusalem, Israel.
Allah SWT belum melancarkan serangan langsung karena Palestina masih memiliki harapan untuk bangkit...